Skip to main content

Persamaan Trigonometri Dengan Bentuk a cos x + b sin x dan lainnya

Persamaan trigonometri sering dijumpai di bagian Matematika IPA SBMPTN. Terkadang, soal tidak hanya menanyakan solusi dari sebuah persamaan, tapi juga dapat menanyakan maksimum dan minimum dari suatu fungsi trigonometri \(a cos x+ b sin x\)
Persamaan trigonometri \(a cos x + b sin x\) dapat diubah ke bentuk sederhana \(R cos (x- \alpha)\) dengan
$$R=\sqrt{a^2+b^2}\\ \alpha= arc tan (\frac{b}{a})$$

Pembahasan


Misalkan segitiga siku-siku dengan rusuk tegak b, rusuk bawah a, dan hipotenusa R

Dari rumus Phytagoras kita tahu bahwa $$a^2+b^2=R^2$$
Dan, dari gambar kita tahu bahwa $$a = R\ \cos \alpha$$ dan $$b = R\ \sin \alpha$$
Maka dapat kita tulis
$$a\ \cos x + b\ \sin x = (R\ \cos \alpha) \cos x + (R\ \sin \alpha) sin x \\=R\ \cos (x-\alpha)$$
(Ingat bahwa \(\cos (x-\alpha) = \cos x \cos \alpha + \sin x \sin \alpha\))

Untuk operasi pengurangan, atau a dan b nya dipindah, dapat dicari dengan cara yang sama.

Contoh Soal


1. Cari solusi dari persamaan \(\sqrt{3}cos x - sin x = 1\) dengan pembatas \(0 ≤ x < 360^{\circ}\)!

Jawab:

Akan diubah dulu ke bentuk \(R \cos (x-\alpha)\) untuk memudahkan.
Kita tahu bahwa \(R = \sqrt{a^2+b^2} = \sqrt{\sqrt{3}^2+(-1)^2} = 2\) dan \(\alpha = \tan^{-1} \frac{-1}{\sqrt{3}}\ = 330^{\circ}\)

$$\sqrt{3}\cos x - \sin x = 1\\2\cos(x-330^{\circ}) = 1\\\cos(x-330^{\circ}) = \frac{1}{2}$$

Kita tahu bahwa yang mempunyai nilai cosinus sudutnya \(\frac{1}{2}\) adalah \(60^{\circ}\)
Jadi, kita akan membagi dua kemungkinan
  • $$x-330^{\circ} = 60^{\circ} + 360^{\circ} * n$$
    • Karena nilai x dibatasi dari nol sampai 360 derajat, maka nilai yang memenuhi adalah \(30^{\circ}\)
  • $$x-330^{\circ} = -60^{\circ} + 360^{\circ} * n$$
    • Karena nilai x dibatasi dari nol sampai 360 derajat, maka nilai yang memenuhi adalah \(270^{\circ}\)
Jadi, nilai x yang memenuhi adalah \(30^{\circ}\) dan \(270^{\circ}\)

2. Tentukan nilai minimum dan maksimum dari fungsi \(f(x)=3 \cos x + 4 \sin x\) adalah...

Jawab:

Akan diubah dulu ke bentuk \(R \cos (x-\alpha)\) untuk memudahkan.
Kita tahu bahwa \(R = \sqrt{a^2+b^2} = \sqrt{3^2+4^2} = 5\) dan \(\alpha = \tan^{-1} \frac{4}{3} = 53.13^{\circ}\)
$$f(x) = 5 \cos (x-53.13^{\circ})$$
Karena fungsi cos mempunyai rentang dari 1 hingga -1,
Maka kita tahu bahwa nilai maksimum f(x) adalah 5, dan nilai minimumnya adalah -5.

Trik Cepat


$$A \sin x + B \cos x = R \sin (x+\alpha)$$
$$A \sin x - B \cos x = R \sin (x-\alpha)$$
$$A \cos x + B \sin x = R \cos (x+\alpha)$$
$$A \cos x - B \sin x = R \cos (x+\alpha)$$
dengan
$$R=\sqrt{a^2+b^2}\\  \alpha= arc tan (\frac{b}{a})$$

Dengan mengetahui konsep penyederhanaan bentuk ini, soal yang menyangkut persamaan atau fungsi trigonometri jadi lebih cepat dikerjakan.
Semoga bermanfaat untuk persiapan matematika ipa SBMPTN!

Comments

Popular posts from this blog

Barisan dan Deret Aritmatika dengan Tingkat Dua atau Lebih

Sering dijumpai soal barisan aritmatika bertingkat pada tes SBMPTN, sehinggga kali ini CermatSBMPTN!™ akan mengupas tuntas materi ini. Telah kita ketahui bahwa barisan aritmatika biasa (derajat satu, atau punya nilai beda yang tetap) dapat dirumuskan suku ke-n nya sebagai berikut. $$U_n = a + (n-1) b$$ Barisan aritmatika tersebut dinamakan barisan orde satu , karena rumus suku ke-n nya berupa polinomial derajat satu . Lantas, bagaimana rumus suku ke-n jika barisan punya nilai beda yang berubah linear atau bertingkat/orde dua? Mudah saja , asal mengerti konsep barisan yang dijelaskan pada artikel ini. Misalkan, barisan $$U = 2, 6, 12, 20, 30$$ Dari suku ke-1 ke suku ke-2 punya nilai beda sebesar 6 - 2 = 4 Dari suku ke-2 ke suku ke-3 punya nilai beda sebesar 12 - 6 = 6 Dari suku ke-3 ke suku ke-4 punya nilai beda sebesar 20 - 12 = 8 Kita lihat bahwa nilai beda tingkat pertama nya berubah-ubah (dari 4 jadi 6 lalu 8). Namun, perubahan nilai bedanya konstan, yaitu 2. ...

Trik Rumus Cepat Gerak Parabola Pada Soal Fisika SBMPTN

Sering kali dijumpai kasus gerak parabola pada soal tes Fisika SBMPTN. Dan, soal-soal tersebut biasanya memerlukaan penalaran lebih lanjut, dan tidak bisa menggunakan rumus langsung biasa, seperti \(x=\frac{v_0^2 \sin 2\alpha}{g}\) dan \(y=\frac{v_0^2 \sin^2\alpha}{2g}\) Dari kedua rumus tersebut, dapat dikembangkan rumus-rumus selanjutnya, seperti Perbandingan jarak horizontal x maksimum  dengan perbandingan jarak horizontal y maksimum $$\frac{x}{y}  = \frac{\frac{v_0^2 \sin 2\alpha}{g}}{\frac{v_0^2 \sin^2\alpha}{2g}} = \frac{\sin 2\alpha}{\frac{1}{2}\sin^2 \alpha} \\ = \frac{2 \sin 2\alpha}{\sin^2\alpha} \\ = \frac{4 \sin \alpha \cos \alpha}{sin^2\alpha} \\ = \frac{4 \cos \alpha}{\sin \alpha}$$ $$\frac{x}{y}  = \frac{4}{\tan \alpha}$$ Hasil yang didapat logis, karena jarak yang ditempuh secara horizontal jauh lebih besar dari jarak vertikal (karena gerak horizontal merupakan GLB, sedangkan gerak vertikal merupakan GLBB diperlambat gravitasi). Sebagai pe...

Dinamika (Katrol dan Bidang Miring)

Soal dinamika khususnya katrol dan bidang miring adalah soal yang cukup mudah dikerjakan. Namun, biasanya memakan waktu lumayan bagi yang belum terbiasa dengan hukum Newton. CermatSBMPTN kali ini akan memberikan rumus-rumus jadi (trik cepat) untuk dinamika katrol dan bidang miring. Trik Cepat $$a = g (\sin \theta - \mu_k \cos \theta)$$ Jika bidang licin, maka \(a = g \sin \theta\) $$a = g \frac{m_2 - m_1}{m_1+m_2}$$ Dengan \(m_2 > m_1\) $$a = g \frac{m_2 - \mu_k m_1}{m_1+m_2}$$ Dengan \(m_2 > m_1\) Jika bidang licin, maka \(a = g \frac{m_2}{m_1+m_2}\) Demikian cara mencari percepatan benda pada kasus dinamika yang sering dijumpai. Namun, patut kita tahu bahwa pemahaman Hukum Newton sangat berguna untuk pengerjaan soal-soal dinamika. Semoga bermanfaat.